Jakarta terserang banjir membuat masyarakat menjadi galau, resah, dan gelisah karena tempatnya kebanjiran…
Semua sudut kota Jakarta hampir merata kena banjir ataupun terdapat genangan air yang cukup menganggu…
Rambu lalu lintas darurat banjir – source
Tapi di antara semua tempat tersebut, ada satu tempat yang cukup mencolok soal urusan banjir membanjir…
Bukan Kampung Pulo, bukan juga Kampung Melayu, yang memang langanan banjir karena terletak di daerah hulu sungai Ciliwung…
Tapi ini daerah lokasinya tidak terletak di hulu maupun di hilir sungai…
Tidak juga posisinya di dekat laut ataupun pantai…
Bukan juga terletak di dekat bendungan, dam, danau, situ, lembah, ngarai ataupun canyon…
Dan juga ga berada di dekat air terjun, paradise falls, niagara, kolam pemancingan maupun kolam susu…
Banjir Tumpeh Tumpeh – source
Malahan daerah ini uniknya terletak di sebuah kampung elite, yang memang dulunya bekas rawa-rawa…
Sebuah perumahan elite dengan harga tanah yang sudah mencapai 30 juta per meter menurut penuturan broker properti setempat…
Ini Kelapa Gading…
Di daerah yang sebenarnya tak cukup besar dibandingkan wilayah lainnya ini, terdapat berjibun mall-mall besar yang cukup mentereng di kawasan Jakarta. Sebut saja Mall Kelapa Gading atau MKG dan La Piazza yang nempel ama MKG -tempat Jakarta Fashion And Food Festival atau JFFF diadakan, lalu ada Mall of Indonesia atau MOI -yang di seberangnya ada gedung pertemuan megah Balai Samudera dan klub olahraga The Club Gading Mas, lalu ada juga Mall Artha Gading atau MAG. Belum ditambah mall-mall lainnya, seperti Kelapa Gading Sports Mall atau Mahaka Square yang di dalamnya ada The BritAma Arena -sebuah stadion basket tempat di mana markas tim basket nasional Satria Muda bercokol, kemudian ada Lotte Mart yang dulunya bernama Makro-tempat beli grosiran dan kulakan barang dagangan, Goro di belakang AXC punya keluarga cendana yang sudah tutup, lalu ada Hypermart Kelapa Gading yang cukup representatif di tengah-tengah kesepian yang melanda karena gempuran-gempuran mall-mall besar yang ada disekitarnya, jadi jangan kaget kalau kamu berkunjung ke sini ada bunyi jangkrik sebagai backing sound-nya… krik… krik.. krik…
Kemudian kalau ngomongin tentang sekolah internasional dan favorit, ada BPK Penabur International School, North Jakarta International School atau NJIS yang kemarin sempat bermasalah soal lahan dengan pihak pengembang, Saint Peter`s International School, Beacon Academy, Mahatma Gading International School, Montessori Gading Permata School, Al-Azhar Kelapa Gading, STMIK Jibes yang berubah menjadi Matana University, Lim Kok Wing University -yang bukan merupakan tempat latihan bulutangkis, Universitas Kristen Krida Wacana atau Ukrida, lalu ada STIE Bisnis Indonesia atau IBII aka Institut Bisnis dan Informatika Indonesia punya Kwik Kian Gie yang terletak di seberang Kelapa Gading, sampai sekolah Tunas Karya yang melegenda..
Soal sakit penyakit di sini juga ada rumah sakit yang cukup kredibel, seperti RS Gading Pluit dan RS Mitra Keluarga. Lalu soal cari penyakit sekaligus kebahagiaan juga tersedia di daerah ini, seperti Sumo spa and shiatsu Kelapa Gading, Comfort spa, D’heaven hotel and spa, Nirvana Massage & Therapy, dan juga King Cross…
Banjir melanda kelapa gading – source
Kelapa Gading memang sering kebanjiran, entah karena memang intensitas hujan yang sangat deras, ataupun hujan yang ga berhenti-henti, serta kadang dikarenakan pompa air yang rusak, ataupun banjir terjadi karena ditutupnya pintu air oleh daerah di samping Kelapa Gading, udah gitu dijagain lagi ama warga plus preman sana, dengan alasan kalau pintu airnya dibuka malah daerah sana yang banjir… Jadi warga sini yang kebanjiran cuman bisa ngeharepin buapak RT di sana berbaik hati untuk ikhlas membukakan pintunya, ataupun harapan terakhir warga sini cuman bisa disematkan pada sosok pemimpin yang tegas, disiplin, lagi bertanggungjawab, siapa lagi kalo bukan masbro Captain America…
Kapten Amerika Siap Menolong Kelapa Gading #kabooorr
Sampai saking seringnya banjir di Kelapa Gading, maka muncullah meme-meme di media sosial yang menyindir keberadaan air yang berlebih di daerah Kelapa Gading…
Jangan lagi ke Bali karena kini Denpasar ada di Kelapa Gading… – source
Kabar Gembira untuk kita semua, sekarang Bali ada ekstraknya – Welcome to Kelapa Gading
Kalau LU lagi jalan-jalan tiba-tiba motor LU mogok berarti LU udah sampai KELAPA GADING
Sampai-sampai ada yang mempertanyakan kenapa warga Kelapa Gading masih betah tinggal disana…
Mengapa tidakkah kau maafkan… source
Tapi daerah ini memang ajaib, meski banjir terus melanda, tapi harga tanah terus naik…
Dan bukan hanya itu saja ruko-ruko baru juga terus tumbuh dan bermunculan, ditambah dengan berbagai macam jenis apartemen-apartemen baru yang harganya juga terus merangkak naik…
Sebut saja Apartemen The Summit yang sangat guede lagi buagus, lalu ada Apartemen Wisma Gading Permai atau WGP yang sangat lengendaris karena banyak makanan dan jajanan yang dijual di bawahnya -sangat cocok untuk petulang dan penjelajah kuliner yang suka streetfood, kemudian ada Paladian Park Apartment yang letaknya tepat di depan Gading Batavia Food Promenade -sebuah tempat kuliner yang juga ga kalah yahud dari warung-warung WGP, lalu ada Gading Mediterania Residence, Apartemen MOI -apartemen yang nempel ama Mall MOI, Gading Resort Residences -yang juga terletak di kawasan MOI, Ravarine suite apartment -juga tembus ama MOI, Summerville Apartment yang nempel ama Kelapa Gading Sports Club atau Klub Kelapa Gading, Apartemen Gading Nias Residence, Apartemen Menara Kondominium, Gading Greenhill, Apartemen Sedayu City Kelapa Gading, Menara Gading Kondominium, sampai Rusun Vespa di BCS….
Lalu…
Dari kisah banjir itulah…
Muncul sebuah rumah jenis baru khas Kelapa Gading
..Yang hanya ada dan cuman ada di Kelapa Gading…
Rumah Adat Kelapa Gading
Nah pada akhirnya yang muncul di benak para warga, apakah ada solusi mutakhir untuk mengatasi kebanjiran yang terus melanda tiap saat ini???
Secara saluran-saluran air dan got sudah rutin dibersihkan, tanda larangan membuang sampah sembarangan juga sudah ditempel di setiap tempat, lalu sudah juga dipasang beberapa pompa air yang canggih, dan tak ketinggalan sudah diadakan konferensi tingkat erte erwe antar daerah, dalam kerjasama pembukaan pintu air secara bergilir, adil, makmur dan merata…
Tapi koq ya daerah ini masih saja banjir…
Untunglah di daerah ini ada sebuah tempat fenomenal, sebuah tempat sakti populer dalam mengatasi berbagai macam keluhan dan penyakit, sekaligus sebagai pemecah kebuntuan segala macam jenis masalah dan problematika kehidupan…
Klinik Sakti Penyembuh Segala Macam Masalah & Any Problems n The World
Dan inilah kesaksian, testi, dan ucapan syukur dari para warga yang merasa terobati dan terselamatkan, baik setelah dari klinik maupun sebelum ke klinik:
Yang tim kita kumpulkan langsung dari interview mendalam heart to heart dengan para warga…
Mari..
“Bertahun-bertahun rumah saya kebanjiran, setelah berobat ke Klinik The Fang, akhirnya rumah saya kini tenggelam, Terima kasih Klinik The Fang.”
“Dulu saya penderita kencing batu dan susah kencing, setelah saya mendapat saran dari teman untuk berobat ke Klinik The Fang, syukurlah kini saya bisa kencing di sembarang tempat karena di sini sering banjir, terima kasih Klinik The Fang.. akhirnya saya ga malu lagi kencing di jalanan.”
“Dulu saya kemana-mana pakai kursi roda, setelah sering kebanjiran dan berobat ke klinik The Fang, alhamdulilah sekarang saya kemana-mana pakai pelampung, terimakasih klinik The Fang..”
“Dulu aku seorang workaholic, setelah sering kebanjiran, kini aku jadi punya waktu untuk cuti dan jadi sampai ketagihan, terimakasih kage kini aku bisa bawa keluargaku jalan-jalan wisata pesiar bahari naik perahu TNI”
“Dulu gue seorang pengangguran, setelah banjir melanda sampai berminggu-minggu, gue kini sudah punya usaha franchise ojek gerobak, yang siap mengangkut orang, motor, lemari, mesin cuci, setrikaan, reskuker, sampai kulkas, dengan biaya yang terjangkau… Terimakasih kage karena gue sudah dikasi jalan jadi entrepreneur…”
“Dulu ane jomblo akut, tapi setelah daerah sini kebanjiran, ane ikut jadi relawan, dan dari situ ane mulai banyak kenalan, karena ane banyak nolong dari yang namanya anak gadis sampai tante-tante, nah setelah banjir surut, kini ane jadi piaraan salah satu tante yang ane slametin, Terimakasih tante kini ane udah ga jomblo lagi plus dapet penghasilan tambahan…”
“Saya menderita kemiskinan empat tahun yang lalu dan sampai kadang makan tiga hari sekali, setelah sering kebanjiran, kini saya sudah dapat makan rutin dan terjadwal dari posko banjir, para relawan, dan sumbangan Pemerintah, terimakasih ya Tuhan atas Banjirnya”
“Dulu saya member aktif Sports Club di daerah sini, setelah sering kebanjiran, kini saya sudah resmi keluar jadi member karena sekarang saya bisa renang gratis di jalanan, terimakasih jalan Bulevar”
“Dulu gua sangat susah tidur dan mengalami insomnia kronis, setelah sering kebanjiran, gua kini tidur di penampungan, terima kasih kage, kini gua banyak temen buat ngobrol kalo malem..”
“Dulu ogut buka toko kelontong, setelah sering kebanjiran, ogut kini jadi hobi teriak lontong, lontong, lontong, terimakasih kage, kini eike mengalami depresi stress berat dan sudah operasi kelamin jadi bencong..”
“Dulu eike suka ngamen sambil bawa kecrekan dan goyang-goyang di perempatan bulevar, tapi setelah kebanjiran eike terpaksa pindah ke taman lawang, terimakasih kage, kini eike jadi punya paguyuban dan banyak langganan… capcus ommm..”
“Dulu awak suke sekali nonton acare GANTENG GANTENG SERIGALA, setelah banjir melanda berhari-hari, kini awak jadi suke nonton orang kebanjiran dari atas GENTENG GENTENG TETANGGA, terimakasih kage, kini awak tak perlu lagi bayar iuran tivi kabel..”
“Dulu bokap aye seorang tukang parkir, sehabis kena banjir gede, bapak aye jadi astronot, terimakasih kage… kini setelah seminggu hujan tak berhenti, alhamdulile, pelangi akhirnya terlihat dari mata bokap aye…”
“Doeloe owe punya mimpi jadi mastel kungfu ala huang fei hung, setelah kompleks kami olang banjil, banjil dan banjil, kini mimpi owe lesmi belubah secara lapak dojo kungfu suhu owe juga seling tutup, terimakasih kage kini owe sudah lutin ikut kulsus goyang putli duyung”
“Dulu ana waktu kecil funya cita-cita fengen jadi felaut, tapi ternyata ana besar malah cari fulus jadi fenjual karfet, setelah berhari-hari kebanjiran kayak kamfret, ana baru sadar bahwa ini bukan hiduf yang ana mau, ana fun segera membeli ferahu karet dan berlayar setiap hari mengitari komfleks, terimakasih kage, kini kutemukan arti hiduf ana yang sebenarnya… fongkar fongkar fongkar”
“Dulu badanku baunya kaya terasi secara air ledeng di kos-kosan suka mendadak mati, sekarang setelah tinggal di sini dan rutin kebanjiran, beta sonde khawatir lagi, karena sumber air sudekat, kini jadwal mandi dan gosok gigi beta sudah kembali, terimakasih kageee !!!”
Ini curcol tragisku.. mana curcolmu…
related posts:
Buku Puisi Lucu
Blog
- Misteri Mustika Mistis Dunia Alam Gaib
- Misteri Horor Quiz Gokil
- Misteri Matematika Facebook Complicated
- Misteri Uang Gaib Genderuwo
- Misteri Perang Tiran Langit Versus Raja Printing
- Misteri Snack Vulgar Kekinian
- Misteri Cirebon Kota Tilang Terlarang
- Misteri Emoji Angker Tersembunyi LGBT Whatsapp
- Misteri Horor Korupsi Republik Mimpi
- Misteri Tempat Parkiran Rumit Kuningan
Puisi Fenomena
- Muara Terkutuk Bajak Laut Karibia
- Median Pemisah Jalur Kebencian
- Metal Satanis Virus Penggetar Sukma
- Muktamar Dewan Pemuda Flyover Pusat
- Medan Pertempuran Ksatria Katana
Puisi Kebudayaan
- Muara Terkutuk Bajak Laut Karibia
- Model Depresi Linear Berganda
- Mustika Bertuah Koloni Penunggu Sumur
- Mitigasi Orientasi Sadis Pengenalan Rektor
- Misa Terakhir Pastor Sleepy Hollow
